Desa Muara jaya, kecamatan Kepenuhan Hulu, Kabupaten Rokan Hulu banyak menyimpan banyak cerita,dari pembunuhan, perampokan, pemerkosaan, pencurian, pemerasan, dan lain-lain. Desa Muara Jaya memang tidak luas namun banyak kejadian-kejadian yang tidak bisa di lupakan.
Pada kali ini aku akan menceritakan kejadian tentang pemerasan. Di desaku ada seorang polisi, polisi ini katanya untuk melayani masyarakat yakni menangani kejahatan-kejahatan yang ada di desa kami, dan untuk keamanan desa kami.
Memang Polisi gunanya untuk melayani masyarakatnya agar masyarakat terasa aman, tentram, dan damai. Namun di balik itu semua polisi di desa kami tidak semanis dari raut wajahnya yang memancar, memang di depan kami dia tampak manis akan tetapi pada saat-saat gajian di desa kami dia mendatangi orang-orang di desa kami untuk meminta uang, dengan alasan untuk keamanan.
Awalnya orang-orang yang di datangi polisi ini menolak untuk memberikan uang kepadanya, namun dia memili segudang alasan untuk meminta uang kepada orang-orang itu. dan akhirnya orang-orang di desa kami memberinya uang. dan itu di lakukannya setiap bulan pada saat gajian.
Apakah polisi itu tidak di gaji pemerintah sehingga ia meminta minta uang pada kami??????????
dan Apakah mungkin Polisi itu gadungan (palsu) ???????????????
Jikalau memang dia benar- benar seorang polisi seharusnya ia tidak meminta minta uang kepada kami karena polisi sudah mendapat gaji dari negara. Ataukah mungkin polisi itu memilki sifat TAMAK.